

Cara Memilih Jasa Asuransi untuk Keluarga Milenial. Gaya hidup keluarga milenial dipengaruhi kepraktisan menggunakan layanan barang dan jasa. Saat ini produk perlindungan atau asuransi masuk dalam daftar kebutuhan keluarga milenial.
Segala kegiatan manusia tidak lepas dari resiko yang tak dapat diprediksi. Walaupun segala kemungkinan sudah diperhitungkan namun tetap saja resiko dapat datang tanpa diduga. Resiko kecelakaan, sakit bahkan kehilangan nyawa dapat terjadi pada siapa saja.
Saat ini pandangan keluarga milenial untuk melindungi diri dan keluarga tertuju pada instrumen perlindungan bernama asuransi. Jasa asuransi banyak ditawarkan dengan ragam layanan dan kelebihannya. Namun sebagian besar keluarga milenial lebih memilih asuransi sesuai kebutuhan dan kemudahan dalam pembayaran premi serta prosedur klaim terhadap resiko.


Jasa Asuransi dan Resiko
1. Asuransi Jiwa. Jasa asuransi ini memberikan jaminan hasil dari pembayaran premi dan kelebihannya kepada keluarga tertanggung. Asuransi jiwa dapat diklaim keluarga jika tertanggung meninggal dunia. Kematian adalah resiko yang tidak dapat diprediksi dengan pasti. Maka dari itu jika tertanggung mempunyai keluarga dan buah hati sebaiknya mempunyai instrumen perlindungan jiwa.
Kelebihan menggunakan asuransi jiwa maka pihak keluarga tertanggung dapat menggunakan uang jaminan asuransi untuk menutupi kewajiban yang harus dipenuhi. Seperti membayar hutang tertanggung. Membayar cicilan atau pinjaman dari tertanggung semasa hidup. Serta menggunakan uang jaminan untuk pemenuhan biaya kebutuhan harian.
2. Asuransi Umum. Jasa ini memberikan jaminan sejumlah nominal tertentu kepada tertanggung selain kematian. Resiko yang ditanggung jika menggunakan asuransi jenis ini seperti; kesehatan, kendaraan, kebakaran, resiko kerja dan perjalanan.
a. Asuransi kesehatan. Tidak ada satupun manusia yang ingin menderita sakit. Namun perilaku dan gaya hidup menjadi salah satu penyebab datangnya penyakit tanpa disadari. Jika didera penyakit maka manusia mempunyai tugas ikhtiar menyembuhkan diri melalui pengobatan.
Masalahnya biaya pengobatan penyakit terkadang cukup menguras energi dan harta benda yang ada. Jika menggunakan instrumen perlindungan maka tertanggung dapat fokus menyembuhkan penyakit tanpa dibayangi dengan biaya yang harus diupayakan segera.
b. Asuransi kendaraan. Sebagai pengemudi kendaraan roda empat maupun roda dua dituntut untuk lihai ketika berkendara di jalan raya. Selain memperhatikan rambu lalu lintas, cara berkendara yang benar membuat kendaraan awet tidak gampang tergores atau terserempet kendaraan lain. Jika meninggalkan kendaraan di tempat umum atau dalam posisi parkir juga harus waspada supaya tidak terjadi kehilangan.
Menyiasati hal ini terdapat jasa asuransi kendaraan. Fungsinya menjamin biaya kerusakan jika kendaraan mengalami kecelakaan atau hilang. Nominal penggantian tergantung kesepakatan antara pihak tertanggung dan penjamin.
c. Asuransi kebakaran. Kerugian harta benda seperti terjadinya kebakaran akibat korsleting listrik atau sebab lain pada bangunan dapat dijaminkan pada asuransi jenis ini. Jika kebakaran terjadi setidaknya pemilik bangunan dapat memperbaiki bangunan dari hasil jaminan asuransi kebakaran.
d. Asuransi perjalanan. Resiko perjalanan jauh dari dalam dan ke luar kota dapat terjadi ketika menggunakan transportasi publik. Transportasi seperti kereta api, pesawat terbang, kapal laut dan bus antar kota mempunyai resiko tinggi. Resiko yang terjadi dapat berupa gangguan teknis atau akibat kesalahan manusia dalam mengoperasikan.
Mengatasi hal ini, beberapa perusahaan transportasi publik menawarkan asuransi perjalanan. Penawaran asuransi perjalanan, biasanya terpisah dari harga tiket transportasi publik. Kejadian tak diinginkan misalnya terdapat bagasi yang hilang dalam penerbangan. Jika membeli asuransi perjalanan maka ada penggantian jaminan untuk kasus hilangnya bagasi penumpang.
Cara Memilih Jasa Asuransi
1. Sesuaikan dengan kebutuhan. Resiko dari semua kegiatan manusia membutuhkan layanan perlindungan. Namun perlu disesuaikan dengan kebutuhan. Misalnya jika tertanggung adalah seorang lajang, tidak mempunyai tanggungan dan sedang tidak menanggung siapapun maka asuransi jiwa belum dibutuhkan. Asuransi jiwa dibutuhkan untuk tertanggung yang mempunyai tanggungan atau berstatus sudah menikah.
Sebaliknya seseorang produktif baik berstatus lajang maupun sudah menikah perlu memiliki asuransi kesehatan. Karena resiko sakit ada pada setiap orang. Begitupun jika tertanggung mempunyai kendaraan serta mengemudikannya maka asuransi kendaraan perlu dimiliki. Hal ini untuk menjamin apabila terjadi sesuatu pada kendaraan di jalan raya.
2. Sesuaikan dengan alokasi dana. Mempunyai produk perlindungan atau asuransi berarti tertanggung harus membayar sejumlah biaya sesuai kesepakatan dengan perusahaan asuransi. Biaya ini disebut premi.
Proses pengalokasian dana tentu disesuaikan dengan besarnya pendapatan dan memperhitungkan biaya untuk kebutuhan lainnya. Saat ini banyak perusahaan asuransi yang menawarkan premi dengan nominal sangat terjangkau. Hal ini bertujuan untuk meringankan beban dari tertanggung.
3. Perhatikan rekam jejak perusahaan asuransi. Masalah klasik yang sering terjadi pada saat klaim biaya pertanggungan. Hal yang dikeluhkan adalah berbelitnya prosedur dan persyaratan yang sangat banyak. Ada baiknya sebelum menjatuhkan pilihan pada produk asuransi yang dikeluarkan perusahaan tertentu, tertanggung melihat rekam jejak perusahaan.
Salah satu cara dengan membaca testimoni pengguna jasa asuransi pada perusahaan tersebut. Perusahaan asuransi yang profesional akan membantu dan mempermudah prosedur klaim yang dilakukan tertanggung atau penerima manfaat selama sesuai dengan perjanjian sebelumnya.
Asuransi Jiwa dengan Pengembalian Premi
Umumnya asuransi jiwa murni tidak mengembalikan premi ketika masa polis berakhir. Hal ini membuat sebagian besar orang khususnya keluarga milenial enggan mempunyai produk asuransi jiwa. Seiring dengan perkembangan zaman, saat ini beberapa perusahaan dengan produk asuransi jiwanya mempunyai program pengembalian premi setelah masa polis berakhir.
Pengembalian premi ini sebagai bentuk penghargaan perusahaan terhadap loyalitas nasabah selama membayar premi asuransi. Produk asuransi jiwa ini tentu menarik perhatian keluarga milenial. Diharapkan program ini dapat menggugah keluarga milenial untuk mempunyai asurasi jiwa demi memberi rasa aman terhadap keluarga tercinta.
Demikian tips Cara Memilih Jasa Asuransi untuk Keluarga Milenial. Semoga informasi ini bermanfaat.
Salam
Nah pilih asuransi sesuai dengan kebutuhan, ini biasanya yang kita masih mumet ngitung kebutuhannya kek gimana tapi biasanya pihak asuransi or financial planner bisa bantu kita buat spend berapa berapanya
Betul kalau bingung ada jasa FP yang akan membantu mengatur kebutuhan keluarga beserta asuransi apa yang harusnya dimiliki
Keluarga milenial dengan keluarga kolonial (aka usia emak bapak kita sekarang) tentunya punya selera berbeda saat memilih asuransi ya mba. Kita yang milenial ini justru lebih butuh dibanding orang tua kita dulu. Secara sekarang penyakit makin banyak, tanggungan hidup dan biaya hidup makin tinggi, kesehatan juga makin mahal. Kalo gak diproteksi sejak dini, ya bakal habis penghasilan kita buat mengcover biaya hidup, seperti biaya kesehatan, dll.
Memilih asuransi itu memang harus hati-hati dan benar-benar menyesuaikan dengan budget dan kebutuhan kita
Bagi generasi milenial, banyak hal yang sebaiknya memangn dicover asuransi, hidup jadi lebih tenang karena adanya proteksi yang baik
Yup, salah satu pertimbangan penting memilih asuransi, sesuaikan dengan budget yang ada ya Mbak… jangan sampai premi nya terlalu besar akhirnya membebani keuangan keluarga ya
Memperhatikan rekam jejak perusahaan asuransi ini penting banget ya Mbak, jangan sampai ikutan program asuransi perusahaan tertentu yang kurang jelas, bisa-bisa dana kita dimanfaatkan dengan cara tidak tepat
Wah bisa jadi pilihan keluarga milenial ini, ada perusahaan asuransi yang produk asuransi jiwanya mempunyai program pengembalian premi setelah masa polis berakhir. Memang asuransi bisa jadi proteksi atas risiko yang tak bisa diprediksi jadi fungsinya penting sekali
Iya ya Kak Bayu, kebutuhan setiap keluarga akan berbeda terhadap asuransi. bagi keluarga yang baru menikah akan sangat jauh berbeda dengan kebutuhan keluarga yang sudah memiliki anak usia sekolah. Apapun itu, asuransi akan sangat mendukung ketika kita menghadapi kejadian yang tidak direncanakan.
Kalo aku sih aliran syariah dan unit link mba, karena aku mau tetap ada pengembalian premi nantinya setelah gak bayar lagi hihii, dan memang penting bgt apalagi jaman now penyakit makin aneh-aneh aja
Saya pernah buka tutup asuransi. Tapi ada juga yang saya bayar preminya sampai tuntas (selesai kontrak). Jadi memang harus pandai-pandai memilih asuransi yang tepat supaya enggak menyesal.
Beda generasi beda sudut pandang ya. Asuransi masih dipandang sebelah mata terutama untuk generasi bapak ibu saya. Memang butuh sudut pandang luas dan kejelian sebelum memilih asuransi.
salah satu syarat mutlak bagi saya dalam mencari asuransi adalah pengembalian premi. karena ya simple aja sih, sayang kan uangnya udah di bayar tagihannya setiap bulan terus gak dipake ( amit-amit sih semoga terhindar dari kecelakaan dan musibah lainnya ).
Asuransi sangat penting bagi keluarga saya. Jika ada anggota yg sakit dll ternyata cukup terbantu sehingga tercover dg baik.
Dimasa kayak gini tu kebutuhan orang akan kepemilikan asji tinggi banget ya, dan lagi lagi harus teliti sebelum beli serta sesuaikan dengan kebutuhan
Setuju mbak karena situasi dan kondisi saat ini serba tidak pasti ya
Saat ini proteksi diri itu penting banget ya kak, ancaman penyakit yang datang tak terduga sering bikin worry. Alhamdulillah sekarang sudah banyak asuransi yang menawarkan berbagai krmudahan
Dari semua produk asuransi yang dibahas, aku baru tahu kalau ada asuransi kebakaran. Kebanyakan keluarga milenial kan tinggal di perkotaan padat penduduk, kayaknya emang kudu mulai mikirin soal itu deh. Lebih baik sedia payung sebelum hujan
Kalau untuk saya pribadi, lebih memilih asuransi kesehatan karena kita tidak tahu apa yang akan terjadi di masa depan
berarti penting banget ya mbak tahu rekam jejak perusahaan asuransi. karena saya dulu pernah pengalaman kurang menyenangkan soal premi. uang gak kembali padahal udah setahun jalan asuransi. apa akunya aja yang lom paham ya waktu itu. ya udahlah diikhlasin aja.
Meneliti latar belakang perusahaan asuransi itu penting banget. Jangan sampai kita sudah capek-capek bayar premi, malah perusahaannya kena fraud. Tapi kalau perusahaannya terjamin, ya mending ada jaminan uang kembali dari otoritas.
Memilih asuransi untuk mengcover seluruh anggota keluarga seperti memilih jodoh, susah susah gampang.
Apalagi sekarang banyak asuransi yang mengklaim kalau perusahaan mereka terbaik, tentu rekam jejak nya harus kita ketahui terlebih dahulu.
Nah bener mbak sebaiknya memilih asuransi terpercaya dan sesuai kebutuhan supaya lebih tepat sasaran ya
Bermanfaat nih, karena saya sendiri masih bingung dalam memlih jasa asuransi. Perusahaan asuransi sekarang juga banyak banget…. Macemnya asuransi juga banyak ya ternyata.
terima kasih banyak kak atas tipsnya. ternyata banyak sekali ya jenis-jenis asuransi. di lingkungan bahkan keluarga saya sendiri emang masih memandang sebelah mata asuransi.